Jakarta,
Sakit hati hanyalah kiasan karena yang sebenarnya sakit adalah perasaan, bukan
organ hati dalam arti sesungguhnya. Namun perasaan yang sakit juga bisa memicu
sakit secara fisik, bahkan ada banyak organ yang ikut menanggung sakitnya.
Beberapa bagian tubuh, baik organ
maupun sistem organ yang akan menanggung sakit saat sedang patah hati karena
ditinggalkan pasangan adalah sebagai berikut seperti dikutip dari WomansHealth.com, Selasa
(11/9/2012).
1. Sistem hormonal
Saat si dia mengucapkan kata-kata perpisahan, kelenjar adrenal langsung
mengaduk-aduk berbagai jenis hormon antara lain kortisol dan adrenalin sebagai
respons terhadap stres. Banyaknya hormon yang dilepaskan tergantung tingkat
kegalauan, namun umumnya langsung meroket dan memicu peningkatan tekanan darah.
2. Otak
Sakit hati bisa memicu sakit secara fisik karena bagian secondary somatosensory cortex di
otak ikut terpengaruh. Rasa nyeri, pegal dan ketidaknyamanan yang lain bisa
muncul akibat adanya peningkatan di bagian ini. Selain itu, bagian otak yang
aktif ketika orang kecanduan narkoba juga akan aktif saat patah hati. Karena
itu meskipun rasanya sakit, banyak orang tetap nekat membuka-buka halaman
facebook mantan atau foto-foto kenangan saking kecanduannya.
3. Perut
Sistem saraf pusat pasti akan mengalami tekanan hebat ketika berada dalam
kondisi stres. Karena kerjanya terhambat, maka dikirimlah sinyal untuk
memperlambat kerja berbagai sistem organ termasuh sistem pencernaan yang
kemudian membuat nafsu makan berkurang atau hilang sama sekali.
4. Sistem imun
Stres akibat diputus pasangan juga merangsang sistem imun tubuh untuk
memberikan reaksi berlebihan, yang dampaknya adalah kerusakan sel akibat radang
atau imflamasi. Bagian sistem imun yang berfungsi memerangi infeksi jadi tidak
stabil, sehingga mudah mengalami keluhan panas dingin atau meriang.
5. Kulit
Kortisol atau hormon stres yang kadarnya berlebih, dalam penyebarannya
akan memicu penyumbatan pori yang dilalui pembuluh darah. Penyumbatan ini dapat
memunculkan bintik-bintik di permukaan kulit yang dikenal sebagai jerawat.
6. Rambut
Saat
benar-benar merasa hancur akibat patah hati, beberapa folikel atau kantong
rambut akan memasuki fase telogen effluvium
atau disebut juga fase istirahat. Pada fase ini, pertumbuhan sel-sel rambut
berhenti untuk sementara dan kadang-kadang disertai kerontokan parah.
http://health.detik.com/read/2012/09/11/155854/2014924/763/saat-patah-hati-bagian-tubuh-ini-ikut-menanggung-sakit?l992203755
No comments:
Post a Comment